Contoh Soal SBMPTN Bahasa Indonesia 2017

Post a Comment


(1) Pemerintah sebaiknya meninjau kebijakan Ujian Nasional. (2) Ujian Nasional yang memiliki standar soal dan penilaian sama untuk semua siswa di mana pun memiliki lebih banyak mudarat daripada manfaatnya sehingga timbul hal-hal yang justru tidak sesuai dengan tujuan pendidikan, seperti menanamkan nilai-nilai kejujuran pada siswa. (3) Kemendikbud menyebutkan sejumlah alasan mengapa Ujian Nasional perlu dimoratorium. (4) Salah satu alasannya adalah Ujian Nasional kurang mendorong berkembangnya kemampuan siswa secara utuh. (5) Alasan lain adalah sulitnya memperoleh Ujian Nasional yang kredibel dan bebas kecurangan karena cakupan ujian yang terlalu luas. (6) Selain itu, untuk menggelar Ujian Nasional, dibutuhkan sumber daya yang sangat besar.

1. Apakah inti kalimat (2)?
(A)     Ujian Nasional memiliki lebih banyak mudarat daripada manfaatnya.
(B)     Ujian Nasional seharusnya menanamkan nilai-nilai kejujuran pada siswa.
(C)     Ujian Nasional memiliki standar soal dan penilaian yang sama untuk semua siswa.
(D)     Ujian Nasional menimbulkan hal-hal yang tidak sesuai dengan tujuan pendidikan.
(E)      Ujian Nasional memiliki standar soal yang sama untuk semua siswa.

2.      Pernyataan mana yang tidak sesuai dengan isi teks tersebut?
(A)     Ujian Nasional telah melenceng dari tujuan pelaksanaan yang sebenarnya.
(B)     Pemerintah berencana memoratorium karena banyaknya hal negatif dalam Ujian Nasional.
(C)     Kemendikbud merencanakan moratorium Ujian Nasional karena besarnya sumber daya.
(D)    Pelaksanaan Ujian Nasional selama ini belum bebas dari praktik ketidakjujuran.
(E)     Ujian Nasional tidak jadi dimoratorium karena tidak disetujui oleh berbagai pihak.

3.      Apa pesan tersirat di balik teks yang ingin disampaikan penulis?
(A)    Ujian Nasional sebaiknya mendorong perkembangan kemampuan siswa.
(B)     Ujian Nasional harus dilakukan dengan prinsip kejujuran dan efisiensi.
(C)     Pemerintah sebaiknya melaksanakan moratorium Ujian Nasional.
(D)    Pemerintah harus menghapus Ujian Nasional.
(E)     Kredibilitas Ujian Nasional perlu diperhatikan.


           (1)  Salah satu alasan para orang tua tidak memberikan pendidikan prasekolah bagi anaknya adalah karena tidak ingin anaknya kehilangan masa kecil. (2) Telah umum dikatakan bahwa masa kecil adalah masa permainan. (3) Padahal, pendidikan prasekolah anak bukanlah pendidikan yang "menyeramkan" seperti halnya sekolah yang menuntut anak untuk ini dan itu. (4) Pendidikan anak usia dini tetap memberikan kebebasan kepada anak untuk bermain dalam konteks bermain sambil belajar. (5) Lebih daripada itu, pen-didikan anak usia dini penting karena dapat membentuk kesiapan diri anak dalam menghadapi masa sekolah. (6) Kecerdasan kognitif, afektif, dan psikomotor anak akan terbentuk dengan baik lewat pendidikan ini.
 4.   Kalimat yang menggunakan kata nonformal dalam paragraf di atas adalah kalimat ....
(A)     (1)
(B)     (3)
(C)     (4)
(D)     (5)
(E)      (6)

5.   Kata yang tidak tepat dalam teks di atas adalah ....
(A)     memberikan dalam kalimat (1)
(B)     permainan dalam kalimat (2)
(C)     menyeramkan dalam kalimat (3)
(D)     kesiapan dalam kalimat (5)
(E)      terbentuk dalam kalimat (6)

6.    Kalimat manakah yang seharusnya mengakhiri paragraf di atas?
(A)  Oleh karena itu, orang tua harus memperhatikan kompetensi anak usia dini.
(B)  Jadi, pendidikan anak usia dini telah memberikan kompetensi yang lengkap dalam mempersiapkan masa sekolah.
(C)  Untuk itu, seorang anak dapat mengembangkan potensi secara mandiri di sekolah dengan bantuan guru.
(D)  Dengan demikian, anak perlu didaftar-kan pada program pendidikan usia dini yang sesuai.
(E)   Berdasarkan hal itu, sebelum memasuki masa usia sekolah dasar, seorang anak perlu memperoleh pendidikan usia dini.

(1) Flu singapura pada dasarnya adalah flu yang menyerang kekebalan tubuh, terutama anak-anak, yang dilakukan oleh virus RNA dari jenis Reterovirus. (2) Virus ini pertama kali ditemukan di Singapura dan itu pula yang kemudian menyebabkan flu ini dinamakan flu singapura. (3) Dalam bahasa medis internasional flu ini dinamakan HMFD atau Hand Mouth and Foot Disease. (4) Penamaan ini berdasar pusat serangan yang terfokus pada luka di kaki, tangan, dan mulut. (5) Bila kebanyakan virus flu menyerang area pernafasan dan area lendir, maka serangan virus ini cenderung lebih muncul pada kulit. (6) Kadang gejala pada kulit akan muncul pertama kali dari gejala demam dan tanda-tanda flu lain, seperti munculnya sariawan berat dan peradangan di area tenggorokan depan. (7) Proses penularannya cukup mudah, tetapi kebanyakan penula-ran berawal dan interaksi langsung kulit dengan media yang sudah terpapar virus RNA. (8) Penularan itu bisa melalui proses sentuhan kulit dengan pengidap flu singapura atau tersentuh benda yang sudah terkontaminasi flu singapura. (9) Aktivitas makan dan minum bercampur dengan pengidap flu singapura juga bisa menyebabkan penularan.

7.  Kata yang penulisannya tidak mengikuti kai-dah ejaan terdapat pada kalimat ....
(A)     (1)
(B)     (2)
(C)     (4)
(D)    (5)
(E)     (9)

8.  Penggunaan konjungsi yang tidak tepat terdapat dalam kalimat ....
(A)     (1)
(B)     (2)
(C)     (5)
(D)    (6)
(E)     (7)


 9.  Kata terkontaminasi pada kalimat (8) bermakna ....
(A)     tersentuh
(B)     terkotori
(C)     terkena
(D)     terpengaruh
(E)      tercampuri

10.   Ide pokok paragraf kedua adalah ....
(A)     penularan flu singapura
(B)     media penularan flu singapura
(C)     gejala flu singapura
(D)     penyebab flu singapura
(E)      akibat flu singapura

11.   Pernyataan manakah yang sesuai dengan isi teks di atas?
(A)     Orang dewasa cenderung tidak terserang flu singapura.
(B)     Penularan virus flu singapura melalui kontak langsung.
(C)     Singapura menjadi tempat penyebaran flu.
(D)     Flu singapura menyerang kulit dan tenggorokan.
(E)      Flu singapura bisa ditularkan melalui udara.

(1)  Globalisasi menjadi tantangan untuk semua aspek kehidupan termasuk kebudayaan. (2) Era global menuntut kesiapan kita untuk siap berubah menyesuaikan perubahan zaman dan mampu mengambil setiap kesempatan. (3) Bu-daya tradisional di Indonesia sebenarnya lebih kreatif dan tidak bersifat meniru, namun yang menjadi masalah adalah bagaimana mempertahankan jati diri bangsa. (4) Sebagai contoh sederhana, budaya gotong royong di Indonesia saat ini hampir terkikis habis, yang digantikan oleh sikap individual dan tidak peduli kepada orang lain. (5) Perlu dipikirkan agar kebudayaan kita tetap dapat mencerminkan kepribadian bangsa.
(6)   Dalam era globalisasi, kebudayaan tradisional mulai mengalami erosi. (7) Semua orang, terutama anak muda, lebih senang menghabiskan waktunya mengakses internet daripada mempelajari tarian dari kebudayaan sendiri. (8) Orang akan merasa bangga ketika dapat meniru gaya berpakaian orang Barat dan menganggap bu-dayanya ketinggalan zaman. (9) Globalisasi akan selalu memberikan perubahan. (10) Oleh karena itu, harus meneliti apakah berbagai budaya yang masuk tersebut bersifat positif atau negatif.

12.  Kalimat yang tidak efektif dalam teks di atas adalah kalimat ....
(A)     (1)
(B)     (2)
(C)     (5)
(D)     (8)
(E)      (10)

13.  Kalimat manakah yang merupakan simpulan dan isi teks di atas?
(A)     Budaya tradisional Indonesia orisinal dan kreatif.
(B)     Kebudayaan tradisional perlu dipertahankan.
(C)     Globalisasi  menggerus  kebudayaan  tradisional.
(D)     Budaya gotong royong di Indonesia terkikis habis.
(E)      Generasi muda mengidolakan budaya Barat.

14.    Gagasan pokok sebelum kedua paragraf di atas adalah ....
(A)    unsur kebudayaan
(B)    konsep globalisasi
(C)    keragaman budaya
(D)    kebudayaan tradisional
(E)    dampak globalisasi

15.    Mengapa kebudayaan tradisional mengalami erosi di era globalisasi?
(A)    Globalisasi mengakibatkan perubahan kebudayaan.
(B)    Kebudayaan asing lebih baik daripada kebudayaan tradisional.
(C)    Kebudayaan tradisional dinilai ketinggalan zaman.
(D)    Kebudayaan tradisional tidak disukai generasi muda.
(E)     Globalisasi dianggap mampu menjawab tantangan zaman.

Postingan Terkait

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter