Jenis-Jenis Kata Ganti (Pronomina)

Teks ekplanasi merupakan jenis teks atau karangan yang berisi berupa penjelasan – penjelasan secara  lengkap mengenai suatu topik tertentu yang berkaitan dengan fenomena – fenomena alam atau sosial yang terjadi di kehidupan sehari – hari. Salah satu fungsi dari teks eksplanasi adalah untuk memberikan informasi kepada pembaca mengenai fenomena yang sedang terjadi di dalam masyarakat. Dengan begitu, masyarakat akan memahami tahu tentang hal atau kejadian tersebut.

Ciri – Ciri Teks Eksplanasi

Teks ekplanasi mempunyai ciri – ciri sebagai berikut :

1.       Memuat informasi – informasi yang berupa fakta atau kejadian yang benar-benar terjadi.

2.    Membahas sebuah topik yang berkaitan dengan  fenomena yang sedang berkembang di dalam masyarakat yang bersifat keilmuan atau ilmu pengetahuan.

3.    Bertujuan informative, maksudnya ialah hanya memberikan informasi kepada para pembaca dan tidak berusaha mempengaruhi pembaca untuk mempercayai hal yang dibahas di dalam teks tersebut.

Struktur Teks Ekplanasi

1.  Pernyataan umum

Bagian pertama teks ekplanasi adalah menjelaskan hal-hal yang bersifat umum atau pernyataan umum. Pada bagian ini dijelaskan mengenai sebuah topik atau permasalahan yang akan dibahas. Pada bagian awal teks ekplanasi yang berupa gambaran umum tersebut mengenai apa dan mengapa suatu fenomena tersebut dapat terjadi di dalam masyarakat. Pada bagian ini harus ditulis dengan baik agar pembaca dapat melanjutkan bagian selanjutnya bagian dari teks tersebut.

2. Pernyataan Penjelas

Pada bagian ini mengandung penjelasan – penjelasan dari topik yang telah dijelaskan di atas. Topik yang bersifat umum dapat dijelaskan di bagian ini dengan jelas dan detail. Bagian ini ditulis untuk menjawab pertanyaan how atau bagaimana dan urutan sebab – akibat dari sebuah fenomena yang terjadi.

3. Penutup

Bagian terakhir dari teks ekplanasi adalah penutup. Pada bagian ini berisi tentang simpulan dari fenomena yang telah dibahas di paragraph-paragraf sebelumnya. Dengan adanya bagian ini, pembaca dapat memahami seluruh informasi yang telah dijelaskan di atas. Jadi, penulis harus dapat merangkum informasi yang telah dijelaskan. Dengan begitu, pembaca tidak perlu membaca lagi paragraph-paragraf di atas. Dibagian penutup, penulis juga harus menjelaskan secara padat, jelas, dan lengkap.  Penulis harus dapat bersikap objektif terhadap informasi yang dijelaskan. Di dalam bagian ini juga  ditambahkan saran atau juga tanggapan penulis mengenai fenomena tersebut sesuai dengan fakta yang ada.