Analisis Tema dan Tokoh Negeri 5 Menara

Post a Comment


analisis novel negeri 5 menara
  
1. Tema
Adapun tema dari novel Negeri 5 Menara adalah persahabatan. Hal ini dilihat dari Tokoh Alif, Atang, Dulmajid, Baso, Said, dan Raja menjalin sebuah persahabatan di dalam pondok Madani.

2.  Tokoh
A.   Jenis Tokoh
i.           Alif Fikri 
Berdasarkan perwatakan             : tokoh kompleks 
Tokoh Alif dapat dilihat semua sisi kehidupannya. Tokoh Alif memiliki banyak karakter, yaitu pantang menyerah, penurut, percaya diri.

Berdasarkan peran                       : tokoh utama
Tokoh Alif ditampilkan sebagian besar dalam cerita tersebut.

Berdasarkan fungsi                      : tokoh protagonis
Tokoh Alif merupakan tokoh yang inspiratif dan dapat diteladani sifat-sifatnya.Ia memilikin sifat pantang menyerah,penurut,kreatif.

Berdasarkan perkembangan        : tokoh statis
Tokoh Alif memiliki watak yang relatif sama dari awal sampai akhir cerita.

ii.         Ayah
Berdasarkan perwatakan             : tokoh sederhana
Tokoh Ayah hanya memiliki kualitas pribadi tertentu saja. Tokoh Ayah memiliki sifat pendiam,serius.

 Berdasarkan peran                       : tokoh tambahan
Tokoh Ayah hanya ditampilkan pada beberapa bagian dalam cerita tersebut.

Berdasarkan fungsi                      : tokoh protagonis
Tokoh Ayah memiliki sifat serius dan bijaksana dalam menghadapi masalah.

Berdasarkan perkembangan        : tokoh statis
Tokoh Ayah memiliki watak yang relatif sama dari awal sampai akhir cerita.

iii.       Amak
Berdasarkan perwatakan             : tokoh sederhana
Tokoh Amak hanya memiliki kualitas pribadi tertentu saja.Tokoh Ayah memiliki sifat berpendirian keras.

Berdasarkan peran                       : tokoh tambahan
Tokoh Amak hanya ditampilkan pada beberapa bagian dalam cerita tersebut.

Berdasarkan fungsi                      : tokoh protagonis
Tokoh Amak memiliki sifat yang dapat dijadikan teladan oleh orang lain.

Berdasarkan perkembangan        : tokoh statis
Tokoh Amak memiliki sifat yang tetap dari awal sampai akhir cerita.

iv.       Randai
Berdasarkan perwatakan             : tokoh sederhana
Tokoh Randai hanya memiliki kualitas pribadi tertentu saja.Tokoh Randai memiliki sifat pamer.

Berdasarkan peran                       : tokoh tambahan
Tokoh Randai hanya ditampilkan pada beberapa bagian dalam cerita tersebut.

Berdasarkan fungsi                      : tokoh Antagonis
Tokoh  memiliki sifat yang tidak bisa menjadi teladan untuk orang lain.

Berdasarkan perkembangan        : tokoh statis
Tokoh Randai memiliki sifat yang tetap dari awal sampai akhir cerita.

v.         Ustadz Salman
Berdasarkan perwatakan             : tokoh sederhana
Tokoh Ustadz Salman hanya memiliki kualitas pribadi tertentu saja.Tokoh Ustad Salman memiliki cerdas, berwibawa. 

Berdasarkan peran                       : tokoh tambahan
Tokoh Ustadz Salman hanya ditampilkan pada beberapa bagian dalam cerita tersebut.

Berdasarkan fungsi                      : tokoh Protagonis
Tokoh Ustadz Salman memiliki sifat yang bisa menjadi teladan untuk orang lain.

Berdasarkan perkembangan        : tokoh statis
Tokoh Ustadz Salman memiliki sifat yang tetap dari awal sampai akhir cerita.

vi.       Raja
Berdasarkan perwatakan             : tokoh sederhana
Tokoh Raja hanya memiliki kualitas pribadi tertentu saja.Tokoh Raja memiliki sifat optimis, kreatif.

Berdasarkan peran                       : tokoh tambahan
Tokoh Raja hanya ditampilkan pada beberapa bagian dalam cerita tersebut.

Berdasarkan fungsi                      : tokoh Protagonis
Tokoh Raja memiliki sifat yang bisa menjadi teladan untuk orang lain.

Berdasarkan perkembangan        : tokoh statis
Tokoh Kak Iskandar memiliki sifat yang tetap dari awal sampai akhir cerita.

vii.     Baso
Berdasarkan perwatakan             : tokoh sederhana
Tokoh Baso hanya memiliki kualitas pribadi tertentu saja.Tokoh Baso memiliki sifat pelupa, kreatif, pandai hafalan.

Berdasarkan peran                       : tokoh tambahan
Tokoh Baso hanya ditampilkan pada beberapa bagian dalam cerita tersebut.

Berdasarkan fungsi                      : tokoh Protagonis
Tokoh Baso memiliki sifat yang bisa menjadi teladan untuk orang lain karena Baso memiliki sifat kreatif dan pandai hafalan.

Berdasarkan perkembangan        : tokoh statis
Tokoh Baso memiliki sifat yang tetap dari awal sampai akhir cerita.

viii.   Dulmajid
Berdasarkan perwatakan             : tokoh sederhana
Tokoh Dulmajid hanya memiliki kualitas pribadi tertentu saja.Tokoh Dulmajid memiliki sifat lugu, serius, keras hati.

Berdasarkan peran                       : tokoh tambahan
Tokoh Dulmajid hanya ditampilkan pada beberapa bagian dalam cerita tersebut.

Berdasarkan fungsi                      : tokoh Protagonis
Tokoh Dulmajid memiliki sifat yang bisa menjadi teladan untuk orang lain.

Berdasarkan perkembangan        : tokoh statis
Tokoh Dulmajid memiliki sifat yang tetap dari awal sampai akhir cerita.

ix.       Atang
Berdasarkan perwatakan             : tokoh sederhana
Tokoh Atang hanya memiliki kualitas pribadi tertentu saja.Tokoh Atang memiliki sifat pandai, berwawasan luas.

Berdasarkan peran                       : tokoh tambahan
Tokoh Atang hanya ditampilkan pada beberapa bagian dalam cerita tersebut.

Berdasarkan fungsi                      : tokoh Protagonis
Tokoh Atang memiliki sifat yang bisa menjadi teladan untuk orang lain.

Berdasarkan perkembangan        : tokoh statis
Tokoh Atang memiliki sifat yang tetap dari awal sampai akhir cerita.

x.         Said
Berdasarkan perwatakan             : tokoh sederhana
Tokoh Said hanya memiliki kualitas pribadi tertentu saja.Tokoh Said memiliki sifat selalu ingin tahu, penasaran.

Berdasarkan peran                       : tokoh tambahan
Tokoh Said hanya ditampilkan pada beberapa bagian dalam cerita tersebut.

Berdasarkan fungsi                      : tokoh Protagonis
Tokoh Said memiliki sifat yang bisa menjadi teladan untuk orang lain.

Berdasarkan perkembangan        : tokoh statis
Tokoh Said memiliki sifat yang tetap dari awal sampai akhir cerita.

xi.       Kyai Rais
Berdasarkan perwatakan             : tokoh sederhana
Tokoh Kyai Rais hanya memiliki kualitas pribadi tertentu saja.Tokoh Kyai Rais memiliki sifat religious.

Berdasarkan peran                       : tokoh tambahan
Tokoh Kyai Rais hanya ditampilkan pada beberapa bagian dalam cerita tersebut.

Berdasarkan fungsi                      : tokoh Protagonis
Tokoh Kyai Rais memiliki sifat yang bisa menjadi teladan untuk orang lain.

Berdasarkan perkembangan        : tokoh statis
Tokoh Kyai Rais memiliki sifat yang tetap dari awal sampai akhir cerita.

xii.     Tyson
Berdasarkan perwatakan             : tokoh sederhana
Tokoh Tyson hanya memiliki kualitas pribadi tertentu saja.Tokoh Kak Tyson memiliki sifat tegas.

Berdasarkan peran                       : tokoh tambahan
Tokoh Tyson hanya ditampilkan pada beberapa bagian dalam cerita tersebut.

Berdasarkan fungsi                      : tokoh Antagonis
Tokoh Tyson memiliki sifat yang tidak bisa dijadikan teladan untuk orang lain.

Berdasarkan perkembangan        : tokoh statis
Tokoh Tyson memiliki sifat yang tetap dari awal sampai akhir cerita.

xiii.   Ustad Torik
Berdasarkan perwatakan             : tokoh sederhana
Tokoh Ustad Torik hanya memiliki kualitas pribadi tertentu saja.Tokoh Ustad Torik memiliki sifat tegas.

Berdasarkan peran                       : tokoh tambahan
Tokoh Kak Iskandar hanya ditampilkan pada beberapa bagian dalam cerita tersebut.

Berdasarkan fungsi                      : tokoh Protagonis
Tokoh Ustad Torik memiliki sifat yang bisa menjadi teladan untuk orang lain.

Berdasarkan perkembangan        : tokoh statis
Tokoh Ustad Torik memiliki sifat yang tetap dari awal sampai akhir cerita.

Berdasarkan fungsi                      : tokoh protagonis
Tokoh Ustad Torik memiliki sifat yang bisa menjadi teladan untuk orang lain.

Berdasarkan perkembangan        : tokoh statis
Tokoh Ustad Torik memiliki sifat yang tetap dari awal sampai akhir cerita.

xiv.   Kak Iskandar
Berdasarkan perwatakan             : tokoh sederhana
Tokoh Kak Iskandar hanya memiliki kualitas pribadi tertentu saja.Tokoh Kak Iskandar memiliki sifat terbuka ( mau mendengarkan cerita orang lain ).

Berdasarkan peran                       : tokoh tambahan
Tokoh Kak Iskandar hanya ditampilkan pada beberapa bagian dalam cerita tersebut.

Berdasarkan fungsi                      : tokoh Protagonis
Tokoh Kak Iskandar memiliki sifat yang bisa menjadi teladan untuk orang lain.

Berdasarkan perkembangan        : tokoh statis
Tokoh Kak Iskandar memiliki sifat yang tetap dari awal sampai akhir cerita.

Postingan Terkait

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter