35 Contoh Kalimat Majas Metafora

1 comment
majas metafora
Majas metafora adalah semacam analogi yang membandingkan dua hal secara langsung, tetapi dalam bentuk yang singkat: bunga bangsa, buaya darat, buah hati, dan cindera mata. Majas metafora ini sebagai perbandingan secara langsung dan tidak menggunakan kata pembanding: seperti, bak, bagai, bagaikan. Pokok pertama langsung dihubungkan dengan pokok kedua. Proses terjadi pemaknaan kata tersebut sebenarnya sama dengan simile tetapi secara berangsur-angsur keterangan mengenai persamaan dan pokok pertama dihilangkan. 

Berikut ini contoh kalimat bermajas metafora:

1.       Kita harus menghindari lintah darat agar hidup menjadi tenang.
2.       Pukul hari Rabu dini hari si jago merah melahap habis rumah warga di desa saya.
3.       Bayu menjadi bintang kelas karena selalu mendapat peringkat satu.
4.       Andi menjadi anak emas di sekolahnya karena sering mengikuti olimpiade.
5.     Mardiana dijuluki si kutu buku kerena sering menghabiskan waktunya untuk membaca novel.
6.       Raja siang telah menampakkan diri di ufuk timur.
7.       Raja siang secara perlahan mulai tenggelam di ufuk barat.
8.       Dewi malam telah menerani gelapnya malam ini.
9.       Ani adalah tulang punggung keluarga karena ayahnya telah meninggal dunia.
10.   Ayah dan Ibuku bekerja banting tulang untuk mencukupi kebutuhan keluarga.
11.   Bani bekerja banting tulang siang dan malam untuk mencukupi kebutuhan hidupnya.
12.   Setelah 2 tahun masa pernikahan, paman saya mendapatkan buah hati yang cantik.
13.   Mirnawati adalah seorang bunga desa yang menjadi idaman para lelaki di desanya.
14.   Banyak remaja di bawah umur yang terjerat dalam pergaulan negatif sehingga menjadi kupu-kupu malam.
15.   Raja hutan yang gagah berani membuat semua penghuni hutan takut kepadanya.
16.   Engkau adalah jantung hati yang tak pernah tergantikan oleh orang lain.
17.   Belahan jiwaku telah pergi jauh meninggalkanku sendiri di kota ini.
18.   Perpustakaan sekolah adalah salah satu gudang ilmu yang wajib dikunjungi oleh siswa.
19.   Rani adalah kembang bangsa yang selalu membuat banyak lelaki ingin memilikinya.
20.   Dia selalu mencari celah dan berusaha mencari kambing hitam agar dia bebas dari masalah hukum.
21.   Para perampok akhirnya mati kutu ketika polisi sudah datang di tempat kejadian perkara.
22.   Teknologi merupakan jendela dunia yang dapat dimanfaatkan secara lebih bijak.
23.   Buku adalah salah satu jembatan ilmu untuk meraih cita-cita.
24.   Anak-anak kita adalah tunas bangsa yang wajib dijaga oleh negara.
25.   Para tikus kantor semakin bertindak sewenang-wenang dan merugikan negara.
26.   Kau adalah tulang rusukku yang tidak dapat digantikan oleh orang lain.
27.   Pardi itu berkepala batu sehingga diajak bicarapun tidak pernah dijawab olehnya
28.   Kita harus berlapang dada menghadapi semua persoalan yang sedang terjadi di negara ini.
29.   Kita harus rendah hati terhadap orang-orang yang ada di sekitar kita.
30.  Semua orang harus berkepala dingin agar dapat menghadapi persoalan hidup dengan baik.
31. Jangan percaya terhadap buaya darat yang selalu memanfaatkan perkataannya untuk mendapat wanita.
32.   Ia membeli cindera mata untuk semua keluarganya yang berada di kampung.
33.   Pandi itu orangnya sangat keras kepala dan semaunya sendiri dalam bertindak.
34.   Pujaan hatinya sudah meninggalkan dia sejak dua tahun yang lalu.
35.   Kasus pencurian yang dilakukan akan di bawa ke meja hijau untuk diproses secara hokum yang berlaku.
Demikian 35 contoh kalimat bermajas metafora.

Postingan Terkait

1 comment

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter