Sebelum anda melamar pekerjaan pasti akan ada beberapa
tahapan di dalamnya. Salah satunya adalah tahapan wawancara. Berikut ini tips
wawancara kerja yang tepat sehingga anda dapat diterima sebagai karyawan baru
di perusahaan yang anda idam-idamkan. Jika anda sudah masuk ke dalam tahapan
ini berarti anda tinggal selangkah lagi untuk dapat bergabung dengan perusahaan
tersebut. Ini menunjukkan bahwa perusahaan tersebut telah menilai diri anda
sebagai calon karyawan potensial dan berkompeten di bidang anda. Ada harus
segera bersiap melanjutkan ke langkah berikutnya tersebut dengan baik yaitu
tahapan wawancara kerja. Tulisan ini dapat dijadikan sebagai referensi bagi
anda untuk mempersiapkan diri sebelum anda melakukan tes interview kerja
tersebut sehingga anda dapat sukses.
1.Tahapan Wawancara Ini
Begitu Penting bagi Sebuah Perusahaan
Pada saat sedang melakukan wawancara dengan pihak
perusahaan, anda dapat memberikan kesan pertama yang terbaik tentang siapa diri
anda. Orang-orang di bagian personalia sudah berkompeten dalam melihat karakter
orang, misalnya dari cara berjalan, cara berbicara, dan sikap seseorang dalam
melihat sebuah masalah. Hal ini sangat penting bagi anda untuk mempersiapkan
sebelumnya karena mungkin selain anda masih ada beberapa kandidat lainnya yang
mempunyai potensial. Kesan pertama ini harus menjadi yang terbaik. Banyak calon
karyawan yang tidak lulus atau tidak diterima karena memberikan kesan awal yang
kurang baik. Padahal mereka memiliki kualitas dan kompetensi yang baik dan sesuai
dengan bidang pekerjaan yang disediakan.
2.Persiapan Mental Sebelum Tes Wawancara Kerja
Mengalami sedikit grogi pada saat wawancara itu wajar
saja. Pada tahapan wawancara kerja ini sangat menentukan perjalanan karier dan
hidup anda ke depannya. Anda harus dapat mengendalikan emosi anda pada saat
wawancara sehingga rasa grogi tersebut dapat diminimalkan. Memang pada saat
wawancara, anda bertemu dengan orang baru, tetapi anda harus tetap percaya
diri. Mungkin anda dapat berbicara di depan cermin sebelum anda melakukan
wawancara.
3.Datang lebih awal pada saat Wawancara
Sebaiknya anda datang lebih awal pada saat melakukan
wawancara. Datang 20 atau 15 menit sebelum waktu wawancara untuk ada. Hal ini
agar anda tidak terkesan buru-buru pada saat melakukan wawancara. Jika anda
datang 5 menit sebelum waktu yang disediakan untuk anda, pasti anda akan merasa
tergesa-gesa. Oleh karena itu, waktu di sini sangat penting bagi anda. Datang lebih
awal merupakan jalan yang terbaik agar anda tetap dapat mempersiapkan beberapa
hal sebelum anda menemui pewawancara tersebut.
4.Gunakan Bahasa yang Baik dan Sopan
Upayakan anda selalu berkata-kata yang baik pada saat
melakukan wawancara. Seorang pewawancara. Orang dapat dinilai dari sikap
bicaranya. Oleh karena itu, gunakanlah bahasa Indonesia yang baik dan benar. Setiap
jawaban yang anda sampaikan akan ditangkap oleh pewawancara harus harus dapat
mengambil jeda dapat menjawab pertanyaan yang dilontarkan oleh pewawancara. Jangan
langsung terburu-buru dalam menjawab pertanyaan, sehingga tidak menimbulkan
kesan yang tergesa-gesa. Selain itu, pandangan mata dalam menjawab pertanyaan
harus lurus ke depan, sehingga dapat meningkatkan rasa percaya diri anda.
5.Ini Beberapa Hal yang Biasa Ditanyakan oleh Pewawancara
Tentang Pengalaman Kerja
Jika anda memang fresh graduate atau belum mempunyai
pengalaman kerja. Mungkin anda dapat menceritakan tentang pengalaman anda dalam
berorganisasi pada saat anda kuliah. Namun, Jika anda sudah memiliki pengalaman
dalam bekerja, maka berbicaralah dengan bahasa yang sopan tanpa menunjukkan
bahwa anda paling pandai dan paling hebat. Namun, jangan pula anda rendah diri
dalam menceritakan pengalaman yang sudah anda miliki. Anda dapat bercerita
tentang prestasi anda di perusahaan sebelumnya sesuai dengan proporsinya. Jika ditanya
mengenai mengapa anda pindah dari perusahaan sebelumnya? Maka anda harus
berhati-hati dalam menjawabnya. Jangan menjelek-jelekkan perusahaan tersebut.
Tentang Gaji
Pertanyaan yang berkaitan dengan gaji merupakan
pertanyaan yang sangat umum ditanyakan oleh pewawancara. Usahakan anda jangan
sampai bingung dalam menjawabnya. Jika memang anda adalah baru pertama kali
melamar pekerjaan. Mungkin anda harus mencari upah minimum regional tempat
perusahaan tersebut berada. Selain itu, lihatlah posisi yang lamar dalam
perusahaan tersebut, sehingga anda dapat memperkirakan besarnya gaji yang layak
anda terima.
Tentang Kelemahan Anda
Seorang pewawancara juga akan menanyakan tentang
kelemahan pada diri pelamar. Anda dapat menceritakan poin-poin kelemahan anda
menggunakan bahasa yang sopan. Katakan saja beberapa kelemahan anda dan
dilanjutkan dengan strategi untuk mengatasi kelemahan yang anda miliki.
Diberi Kesempatan Untuk Bertanya
Jika anda diberikan kesempatan untuk bertanya, maka ini
adalah waktu yang terbaik bagi anda untuk bertanya mengenai perusahaan yang
anda lamar. Anda dapat menanyakan posisi yang sedang dilamar oleh anda dan kualifikasi
pelamar yang sesuai dengan posisi tersebut.
Demikian 5 tips wawancara kerja sukses. Semoga anda
dapat menjalani tahapan ini dengan baik dan dapat diterima di perusahaan
tersebut.
Post a Comment
Post a Comment