Bacaan berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 1-5!
Mendengar kata terapi, boleh jadi kita akan segera mengasosiasikannya dengan proses penyembuhan. Namun, pada kenyataannya terapi tak hanya menggunakan langkah-langkah medis, tetapi juga memanfaatkan ranah seni. Banyak orang tak menyadari besarnya peranan seni dalam kehidupan. Meskipun sering dipandang sebelah mata dan tidak dianggap bernilai berbagai penelitian dalam dunia psikologi di abad ke-20 justru membuktikan bahwa seni dapat menjadi salah satu media terapi yang tepat untuk penyembuhan pascatrauma. Terapi seni dianggap mampu memberikan pelayanan psikologi bagi yang tengah mengalami masalah dan tekanan hidup.
Terapi seni diterapkan untuk korban tsunami di Aceh, khususnya bagi anak-anak dengan pemutaran film keliling dari satu desa ke desa, serta lewat melukis, dan menggambar. Demikian pula untuk menghadapi anak-anak korban bencana erupsi Merapi di Yogyakarta. Mengapa bisa demikian?
American Art Therapy Association mendeskripsikan terapi seni sebagai bentuk penyembuhan yang menggunakan proses kreasi seni untuk meningkatkan kemampuan fisik, mental, serta emosional seseorang dari segala usia. Proses kreatif yang mengungkapkan ekspresi jiwa dipercaya dapat membantu seseorang dalam menghadapi persoalan hidupnya, meningkatkan keterampilan diri, mengontrol diri, mengurangi stres, meningkatkan kepercayaan diri, serta mendapatkan pencerahan.
Melalui gambar, misalnya, dapat terungkap emosi atau perasaan terdalam seseorang yang terlalu menyakitkan jika diungkapkan dengan kata-kata. Di sisi lain, berbagai penelitian terkini juga mengatakan terapi seni dapat menjadi bentuk terapi yang tepat bagi penderita sakit kronis, seperti kanker. Terapi musik, terapi tari, dan terapi seni lainnya membantu pasien kanker mengatasi kecemasan, depresi, serta meningkatkan kualitas hidup mereka secara keseluruhan. Tidak hanya itu, terapi seni juga dianggap efektif untuk menangani penyakit degradasi memori seperti Alzheimer, orang yang mengalami penurunan fungsi kognitif, penderita stroke, post-traumatic stress disorder, dan penuaan.
Selama ini, mungkin Anda hanya penikmat dunia seni dengan rajin datang ke gedung-gedung pertunjukan menonton teater, pertunjukan tari, konser musik, atau film di bioskop secara rutin. Percayalah, hal ini bisa menjadi sebentuk cara membuat kondisi psikologi tetap dalam kondisi baik dalam berbagai situasi hidup. Bagi yang masih belum melakukannya, tak ada salahnya Anda membuat jadwalnya sedari sekarang.
(Sumber: Kompas, disesuaikan seperlunya)
1. Kesimpulan yang dapat diambil dari bacaan di atas adalah ....
A. seni bermanfaat sebagai sarana terapi
B. terapi air seni penting untuk kesehatan
C. ajakan bagi setiap orang untuk menikmati seni
D. penyakit cacat fisik dapat sembuh melalui terapi seni
E. seni teater berguna untuk menghibur anak korban bencana
2. Pernyataan di bawah ini yang sesuai dengan bacaan di atas adalah ...
A. menikmati dunia seni dengan melihat pertunjukan teater bukan wujud terapi seni
B. terapi seni kurang bermanfaat untuk mengobati orang yang sakit degradasi memori
C. terapi seni bermanfaat untuk menghasilkan orang dengan tingkat emosionalitas
D. tinggi terapi seni terbukti dapat menurunkan kualitas hidup penderita sakit secara keseluruhan
E. terapi seni merupakan bentuk penyembuhan dengan menggunakan proses kreasi seni.
3. Tema yang cocok untuk bacaan di atas adalah ....
A. Terapi Air Seni
B. Seniman Terapi
C. Seni untuk Terapi
D. Terapi untuk Seni
E. Terapi bagi Seniman
4. Berdasarkan bacaan di atas, yang tidak termasuk penyakit degradasi memori adalah..
A. stroke
B. kanker
C. penuaan
D. Alzheimer
E. Penurunan fungsi kognitif
5. Manfaat dari terapi yang dibahas pada bacaan di atas adalah, kecuali....
A. membantu proses pengobatan pasien kanker
B. mengatasi masalah karena penyakit penuaan
C. membantu pengobatan pasien stroke
D. mengatasi masalah cacat fisik pasien
E. menghibur anak korban bencana alam
Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 6—10!
(1) Musik, bagi banyak orang, telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. (2) Tidak hanya dapat membuat seseorang bersenandung dan menggerakkan badan, juga dapatmembantu kita mengatasi masalah kesehatan. (3) Terdapat beberapa manfaat musik yang telah terbukti melalui penelitian terkait hubungan musik dengan kesehatan yang dimuat dalam berbagai jurnal ilmiah internasional.
(4) Sebuah studi yang dimuat dalam jurnal Frontiers in Psychology menemukan bahwa ketika pasien Fibromialgia mendengarkan musik yang mereka sukai selama 10 menit, detak jantung mereka menjadi lebih lambat dari 120 denyut per menit dan rasa sakit mereka berkurang. (5) Selain itu, mobilitas para pasien juga meningkat dengan mendengarkan musik. (6) Selanjutnya, jurnal Ergonomics pada tahun 2013 mempublikasikan sebuah studi yang menunjukkan bahwa musik dapat membantu pikiran seseorang lebih terfokus dalam bekerja dan juga membantu meningkatkan kemampuan mengemudi kendaraan. (7) Musik yang sesuai untuk keduanya adalah yang mempunyai irama pelan dan tenang, seperti musik pada zaman Barok. (8) Manfaat musik lainnya menurut sebuah studi pada jurnal Nature Neuroscience pada tahun 2011, adalah meningkatkan performa olahraga dan memperbaiki suasana hati.
6. Pemakaian huruf yang salah pada bacaan di atas adalah …
A. mobilitas
B. fibromialgia
C. jurnal Ergonomics
D. zaman Barok
E. performa
7. Gagasan utama pada kalimat (6) adalah ….
A. Musik membantu meningkatkan kemampuan kemudi.
B. Sebuah studi menunjukan sesuatu.
C. Jurnal Ergonomics memublikasikan studi.
D. Musik membantu pikiran seseorang untuk lebih fokus.
E. Jurnal Ergonomics menunjukan musik membantu pikiran.
8. Pernyataan yang tidak sesuai dengan isi bacaan di atas adalah …
A. Musik bermanfaat bagi kesehatan manusia.
B. Musik dapat mengurangi rasa sakit.
C. Musik dapat meningkatkan daya konsentrasi.
D. Musik meningkatkan kemampuan menyetir mobil.
E. Musik dengan irama tenang dapat memengaruhi suasana hati.
9. Kalimat yang tidak efektif pada bacaan di atas adalah …
A. (2)
B. (4)
C. (5)
D. (6)
E. (8)
10. Kata berimbuhan dalam bacaan di atas benar, kecuali …
A. menggerakan pada kalimat (2)
B. mempublikasikan pada kalimat (6)
C. terfokus pada kalimat (6)
D. mempunyai kalimat (7)
E. memperbaiki kalimat (8)
Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 11—15!
Selama ini, mungkin Anda seorang penikmat dunia seni dengan rajin datang ke gedung-gedung pertunjukan menonton theater, pertunjukan tari, konser musik, atau film di bioskop secara rutin. Percayalah, hal ini bisa menjadi sebentuk cara membuat kondisi psikologis tetap dalam kondisi baik dalam berbagai situasi hidup bagi yang masih belum melakukannya, tak ada salahnya Anda membuat jadwalnya sedari semenjak sekarang.
11. dengan
A. TIDAK PERLU DIPERBAIKI
B. ganti dengan yang
C. ganti dengan karena
D. Ambigu
E. Tidak lazim
12. theater
A. TIDAK PERLU DIPERBAIKI
B. Logis
C. Tidak Baku
D. Ambigu
E. Tidak Efektif
13. psikologis
A. TIDAK PERLU DIPERBAIKI
B. psikologi
C. psikologis
D. psikiater
E. psikis
14. kata “bagi” berfungsi sebagai …
A. konjungsi
B. prefiks
C. preposisi
D. afiks
E. adjektif
15. sedari semenjak
A. sesuai kaidah PUEBI
B. hiperkorek
C. redundansi
D. efektif
E. pleonasme
Post a Comment
Post a Comment